Jumat, 08 Juni 2012

HANYA SATU YANG COCOK DI HATI, CUMA KANG YANCE



Dari sekian calon gubernur Jawa Barat  tentu ada satu yang paling pas di hati. Yang paling cocok di hati tentu yang paling tinggi "timbangannya" dari berbagai segi  ukuran.
   Ada calon dari incambent, ada lebih dari lima yang berpengalaman sebagai kepala daerah (kabupaten/kota) bahkan ada yang masih menjabat. Kemudian ada disebut dari kalangan artis. Mereka berebut mengambil hati rakyat dengan cara sosialisasi yang beraneka. Ada yang mungkin populair menurut survai, ada juga yang karena citranya dihadapan publik.
   Dalam kapasitas kemampuan munkin rata-rata mampu untuk duduk sebagai gubernur.  Karena memang kalau sudah jadi gubernur, apa susahnya mengatur. Namun tak cukup semua itu. Karena kita  memilih manusia untuk dijadikan pemimpin. Tetapi tidaklah asal pilih, pilihan kita sangat berarti untuk menentukan masa depan negara ini, walau pilihan itu bukan pilihan presiden. Sebab gubernur propinsi  pun  menentukan masa depan negara ini. Karenanya jangan sampai keliru dalam menentukan pemimpin kita.
    Penulis yakin  rakyat Jawa Barat telah dewasa menentukan pilihan.  Kedewasaan itu bagian dari andilnya kita terhadap masa depan negara ini. Kedewasaan adalah bagian dari nalar. Dan nalar kita itu terbesit sebuah nama yang tak asing bagi telinga masyarakat Jawa Barat,  yakni DR H Irianto Mafud Sidik  Syafiuddin. Ialah yang dapat membuat rasa pas itu, rasa sreg di ati kita. Ini bukan tanpa dasar, sebab penulis tahu/ merasakan ketika buah kerja selama ini dirasakan orang banyak. Pengakuan itu timbul dari pada pemimpin agama/pomdok pesantren, pada guru, PNS, Kary Swasta, petani, nelayan, pemuda  dan banyak lagi yan lain.Mereka mendukung akan hal kesertaannya menjadi calon gubernur jawa barat. dan dukungan itu kepada yang dipandang pas untuk gubernur jabar mendatang. Dan memang beliaulah yang dipandang pas.

The and

The and